PPI dan Petrokimia Gresik Komitmen Terapkan Customer Centric Model
PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero)/PPI dan Petrokimia Gresik menandatangani Joint Business Planning (JBP) Retail Management atau Customer Centric Model (CCM) di Gresik pada Jumat, (05/03/2021).
CCM merupakan salah satu program inovasi Petrokimia Gresik untuk meningkatkan penjualan pupuk nonsubsidi di pasar retail dengan menyediakan pupuk berkualitas serta nutrisi yang sesuai dengan kebutuhan tanaman, dan merupakan strategi pendekatan pemasaran dan penjualan yang fokus terhadap kebutuhan dan keinginan konsumen untuk meningkatkan market share produk.
Program tersebut berfokus pada kemitraan strategis dengan distributor, kios, dan petani serta membangun kekuatan digital dalam rantai pasok produk pupuk serta memberikan pelayanan ekstra kepada pelanggan.
Program ini diinisasi untuk meningkatkan penjualan pupuk nonsubsidi.
CCM juga berupaya meningkatkan sistem manajemen distributor excellence, memperkuat hubungan dengan distributor, retailer dan petani; memberikan input produk yang dibutuhkan oleh customer; serta standardisasi model bisnis untuk distributor dan retailer; juga mendapatkan masukan dari customer.
“Ini adalah program yang sangat baik, yang akan memberikan posisi yang bagus dan dominan di sektor agroindustri melalui sistem CCM ini, di mana tujuannya adalah untuk meningkatkan produktivitas pertanian khususnya mengurangi ketergantungan terhadap pupuk bersubsidi. Kami sebagai distributor tentu akan sangat terbantu dalam peningkatan service excellence kepada retailer dan petani,” ujar Cipto Hartoyo, Plt RM PPI Cabang Surabaya.
“Trading saprotan ini merupakan bisnis regular dan captive PPI dalam kelompok produk nonpangan. PPI terus meningkatkan synergi value ini dengan principal Pupuk Indonesia dan Holding, sebagai strategic initiative yang akan dikembangkan dalam rencana kerja PPI di klaster pangan. Peningkatan market share akan kita gembleng di 2021 ini,” ungkap Hemly Jambo, Vice President Sales & Networking Domestic PPI di Jakarta.
Dalam program yang diiniasi oleh Pupuk Indonesia, Petrokimia Gresik mendapatkan amanah pendampingan Agro Solution di tahun 2021 seluas 16.000 hektar (ha) dan penjualan produk pupuk nonsubsidi sejumlah 8000 ton yang terdiri dari 4.800 ton NPK non-subsidi dan 3200 ton Urea nonsubsidi.